Fanatisme yang terlahir dari ketidakmampuan menyandingkan perbedaan adalah akar dari sebuah pertentangan. Oleh karena itu menjadi Indonesia adalah menerima perbedaan dan hidup bersama dalam kemajemukan. Namun hal tersebut tidaklah tercipta dari sebuah niat yang langsung terjabar dalam pikiran, perkataan, dan perilaku. Perbedaan yang selalu menjadi akar masalah adalah sesuatu yang membutuhkan kedewasaan dan pendewasaan tiada henti dalam penerimaanya. Kedewasaan ini terlahir dari kemampuan untuk menyadari bahwa perbedaan tidak selamanya menjadi pertentangan. Begitupun dengan pendewasaan adalah sebuah proses tiada henti yang melibatkan keberanian dan ketulusan untuk selalu mencoba perbedaan dan mampu memahami esensi sebuah beda menjadi sama dan saling melengkapi.
| Additional features | |
|---|---|
| ISBN | Waiting ISBN |
| Penulis Buku | Muhammad Nasir Badu Faturrahman Harun Al Rasyid Stepani Grace Zebua Susana Natrin Sandy Bekti Nugraha Yohanes Ady Prabowo Diah Syakinah Ela Elisa Naily Samakhatal Aliyyah Dinna Dwi Pawasti M. Soebandrio Duwila Apryani Susanti Alimah Faqihah Gunawan Muhammad Revandhika Nurprasetya Caroline Elisabeth Jacob Fadilah Hafidz Safita Ardhia Pangestika Robby Nurdiansyah Mardhatilla Leksono |
| Kategori | Pendidikan Kewarganegaraan |
| Tahun Terbit | 2024 |